mendengarkanlagu ini. Lagu yang. dipopulerkan oleh grup band yang dulu. namanya Peterpan tapi sekarang sudah. berganti menjadi NOAH *Menunggu pagi*, tapi. selamanya yang kuingat mungkin kenangan. yang pernah tercipta berkat lagu ini. Yah, lagu. ini adalah lagu tentang kisah yang dulu pernah.
Cerpen Karangan Nia KurniasihKategori Cerpen Galau Lolos moderasi pada 4 March 2015 Saat aku pertama kali melihat mu rasa itu tiba-tiba muncul begitu saja. Saat itu waktu nya pulang sekolah dan aku berdiam diri di dekat gerbang untuk menunggu jemputan tapi tak sengaja aku melihat sosok lelaki yang saat ini aku cintai. Debaran dada ini membuatku seolah-olah terbang ke langit ke tujuh denyutan nadi ini bertambah cepat seraya aku melihat mu. Ada apa dengan ku?, apa yang terjadi pada diriku? Aku benar-benar tak mengerti apa yang terjadi pada diriku saat ini!?. Aku hanya melihat laki-laki itu ohh tuhan apakah ini yang disebut cinta pada pandangan pertama padahal aku tak kenal siapa dia Siapa nama nya saja aku tak tahu, tapi rasa cinta ini mendorong ku untuk lebih tau identitas diri nya. Hari itu berlalu dengan cepat nya, hari di mana aku mendapat kan cinta pertama ku, Hari di mana hidup ku lebih berwarna karna hadir sosok lelaki yang ku cintai itu. Hari selanjutnya aku mulai mencari tau tentang diri nya, yess…!! Saat ini aku baru tau kelas nya gak papa lah sudah ada satu kemajuan. Dan yang sangat membuat ku senang aku dan dia seangkatan tapi kelasnya sangat berjauhan denganku walaupun satu sekolahan tapi kalau kelasnya berjauhan mungkin saja aku tidak bisa melihat nya setiap hari. Hari demi hari aku belum mengetahui nama nya, rasa penasaran ini meluap-luap di dada ku Ohh… Tuhan siapa nama nya…??? Hari itu hari yang sangat tak terduga bagi ku di mana hari itu aku mengetahui nama nya terimakasih tuhan terimakasih. Detik demi detik berlalu, jam demi jam berlalu tak terasa pertemuan pertama ku dengan dia sudah berlalu selama 3 bulan, 3 bulan dimana hari-hari ku lebih berwarna, lebih indah tetapi hari-hari itu sirna begitu saja saat aku tahu dia sudah mempunyai kekasih, dan saat aku tahu aku melihat nya mereka bermesraan di depan ku!!, saat tangan mereka bertautan, saat mereka bercanda tawa. Aku melihat nya, dia tak tahu apa yang ku rasakan saat aku melihat semua adegan itu dia tak tahu, karena aku bodoh, aku yang salah, aku yang bodoh, mengapa aku tak langsung memberi tau dia perasaan ku yang sebenarnya karena aku bodoh, karena aku terlalu malu, jadi apa boleh buat aku harus menerimanya, menerima semua kenyataan pahit ini. Tapi aku tak habis pikir mengapa aku masih mencintai lelaki itu, lelaki yang sudah mempunyai kekasih yang sangat lebih cantik dari ku, mengapa aku masih mengharapkan nya Padahal dia sudah mempunyai pacar yang cantik, putih, tinggi sedangkan aku? Aku sudah berusaha melupakan nya, tetapi rasa itu tetap bersarang di hati ku, rasa cinta ku padanya. Tak tahu kenapa aku merasa bahwa perempuan itu bukan perempuan yang baik untuk nya aneh… Sekarang aku sudah mengetahui akun facebook nya dan benar saja status hubungan nya berpacaran dengan perempuan itu huhhh sabarr.. Jadi aku tau kapan ulang tahun nya, status status nya setiap hari, memandangi foto foto nya jadi saat aku tidak bertemu di sekolah, aku masih bisa melihat foto nya. Hal ini menjadi kebiasaan di dalam hidup ku. Hingga aku mengetahui bahwa dia putus dengan pacar nya hati ini luar biasa gembira, karena aku sudah duga ini tidak akan bertahan lama dan aku tahu manta pacar nya adalah seorang perempuan gak baik. Tapi aku sedih melihat nya, dia jadi pendiam status-status di facebook nya juga seperti orang hancur berantakan. Aku tak mau dia terus begini ohh… Tuhan berilah dia kekuatan, beri dia perubahan positif di dalam hidup nya aamiin… Beberapa hari kemudian biasa nya saat waktu shalat dzuhur aku sering ke masjid di dalam sekolah untuk menunaikan shalat. Tetapi saat aku perhatikan ada yang berbeda dari biasa nya dia shalat… Terimakasih ya allah Perubahan besar telah terjadi dalam diri nya. Saat dia masih berpacaran dengan mantan pacar nya biasanya dia tidak shalat, biasanya dia bermain bersama mantan pacar nya itu. Sungguh senang tidak terkira melihat dia berubah seperti itu. Sejak saat itu aku sering bermimpi tentang diri nya. Mulai hanya dia tersenyum ke arah ku, semakin dekat, semakin dekat dan semakin dekat tapi itu cuma sebuah mimpi. Hari demi hari aku lalui sudah 1 tahun lebih berlalu pertemuan pertama itu. Sudah satu tahun lebih aku mencintai nya sampai sejak ini aku masih tidak berani menyatakan perasaan ku. Aku tahu aku tidak sebanding dengan nya aku sadar akan semua itu tapi apakah aku tidak boleh berharap lebih untuk ini? Kadang aku sempat bertatap mata dengan nya mata indah nya menerawang tajam seakan ingin tau apa yang sedang aku pikirkan aku senang dengan semua ini. Hingga saat ini waktu aku terakhir kali melihat nya lagi. Sudah berapa lam aku tak melihat nya rasa rindu yang mendalam ini menyiksa ku walaupun kita belum berkenalan. Walau aku tahu dia pasti tak mengenal ku. Aku pasti harus melupakan nya. Saat aku tak bisa melihat nya lagi Saat aku tak bisa mendengar suara nya lagi Saat aku tak tau kabar dirimu lagi Saat aku tak bisa menatap mata indah mu lagi Aku akan tetap mencintai mu Walau pun kau tak mengenal ku Walau pun kau tak mencintai ku Walau pun kita tak pernah saling bicara Tapi semua hal itu indah bagi ku Semua hal itu menakjubkan bagi ku Dan semua itu akan menjadi kenangan terindah dalam hidup ku. Selamanya… Cerpen Karangan Nia Kurniasih Cerpen Kenangan Terindah merupakan cerita pendek karangan Nia Kurniasih, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. "Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!" Share ke Facebook Twitter WhatsApp " Baca Juga Cerpen Lainnya! " Cinta Yang Tak Pernah Padam Oleh ResMul Semua pekerjaan rumah sudah aku selesaikan. Aku duduk menghadap jendela yang mengarah ke halaman belakang rumahku. Aku memperhatikan kolam ikan kecil, sekumpulan bunga anggrek berwarna ungu, putih, dan merah Merah Jambu Telah Usai Oleh Arizatul Lailin Nisfah Angin berbaris tenang, melewati pohon hijau yang rindang. Sedang ombak masih sibuk berjalan-jalan, kepiting mulai keluar dari rumahnya. Itulah yang kulihat selama 17 tahun ini, hi namaku Lisdiana biasa Cinta dan Persaudaraan Oleh Kiki Widyasari “Aku sedih Sar”, isakku kepada Sarah “memang apa masalahmu dengan Ilham yass?, bukannya kamu udah temenan lama sama dia..? kok sekarang tiba-tiba jadi marahan gini sih” jawab Sarah seakan Ketika Aku Menakdirkanmu Oleh Abbluadam Takdir itu seperti labirin, berbagai kemungkinan bisa terjadi, arusnya pun tak menentu manis, pahit, senang, atau pun sedih. Tak ada yang bisa menebak akan kemana Takdir itu berujung. Kata Sebuah Mimpi Sebelum Tidur Oleh Santika Dewi “Good Bye my last years, welcome New Year, happy time, happy day, everywhere”, ku lihat lagi sebuah catatan kecil yang sempat ku tulis beberapa waktu yang lalu di tanggal “Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?” "Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan loh, bagaimana dengan kamu?"
Label cerita cinta, cerita masa lalu, cinta sedih, kenangan indah, kisah sedih, mantan kekasih, mantan terindah, masa lalu sedih, pujaan hati, sebatas kenangan , cerpen, cerpen sedih, cerpen tentang orang yang dikasihi, contoh cerita pendek, kisah nyata Atau sepi akan pergi bersama dengan kenangan. Kenangan yang sulit untuk dilupakan
Cerpen Karangan Fanny Amelia AnandaKategori Cerpen Anak, Cerpen Perpisahan, Cerpen Persahabatan Lolos moderasi pada 16 August 2014 Hari-hari ku begitu bermakna saat aku melewatinya bersama sahabat-sahabat yang ku sayangi. setiap hari aku selalu menghabiskan waktu bersama mereka. Besok adalah hari pertama liburan semester, kira-kira liburan ini aku mau kemana ya bersama teman-teman ku? mungkin kita kumpul-kumpul bareng dan bersenang-senang bareng deh. Keesokan harinya aku dan sahabat ku yang bernama zahra bercerita di tempat kami biasa berkumpul bersama. di sana ia bercerita kalau seminggu lagi ia bakalan pindah ke manado. “fann kayaknya minggu-minggu ini aku mau pindah deh” “kemana?” tanyaku penasaran “ke manado” “ngapain? kok cepet banget sih” “gak tau” Aku terdiam dan tiba-tiba dan memikirkan sesuatu. “kenapa kamu pindah secepat ini zar? aku baru ngerasain sahabatan sama kamu cuma sebentar, walau ada sahabat ku yang lain tapi yang bisa memahami aku cuma kamu.” Tiba-tiba zahra mengagetkan ku “hayo… kamu lagi ngelamunin apa?” “apaan sih zar” “oh iya dari kemarin aku mau bilang sama kamu besok aku mau pulang kampung” “ngapain?” “gak tau deh orangtua aku yang tau” “sampe kapan?” “kira-kira 5 hari, setelah pulang besoknya aku siap-siap berangkat ke manado. trus besoknya lagi langsung berangkat” Aku hanya bisa sedih saja. rasanya aku gak rela buat melepas kepergiannya. rasanya air mata ini ingin menetes begitu saja. tapi aku tahan karena aku gak mau bersedih di depan sahabat ku. “aku di sana cuma 5 tahun. abis itu aku ke sini lagi” katanya “janji ya?” “iya. tar kalo aku udah kesini orang yang pengen pertama aku temuin yaitu kamu” “awas ajah kalo kami ingkarin janji ke aku” “gak bakal” Tiba esok hari sahabat ku pun pergi ke kampung halamannya, hari-hariku terasa begitu sepi tanpa dia. Hari terus berganti sepi pun terus membayangi ku. 5 hari ku tanpa kehadiran sahabat Tiba saatnya ia kembali dari kampung halamanya. rasa senang menyelimuti hati ku, akhirnya sahabat ku balik lagi ke sini. tapi hari ini adalah hari terakhir bersamanya. Hari ini aku ingin menghabiskan waktu terakhir bersamanya. hari ini aku jalan-jalan bersama zahra dan yang lainnya. di sana aku bercanda-canda bersama mereka, hari ini begitu sepesial untuku. Seketika sedang bersenang-senang zahra pun ditelepon dan disuruh untuk pulang untuk membeli barang-barang utuk besok pergi. “fann maaf aku disuruh pulang sama orangtua ku untuk membeli keperluan untuk besok” “iya zar gak papa” padahal hati aku kecewa banget tapi tak apa lah Zahra pun pulang aku pun juga begitu Hari ini adalah hari dimana sahabatku benar-benar pergi meninggalkan aku dalam waktu yang cukup lama. Hari ini aku tidak libur karena ada pelajaran tambahan dari siang sampai sore. oleh karena itu aku kecewa karena gak bisa lihat kepergian zahra. aku terus memikirkan itu hingga akhirnya aku gak konsen sama sekali. Akhirnya aku pulang dari sekolah dan langsung ke rumah zahra, ternyata ia udah berangkat dari 1 jam yang lalu. tiba-tiba salah satu teman ku menghampiri ku dan memberikan sebuah surat. “fann, ini surat buat kamu dari zahra” “oh makasih ya” “iya sama-sama” Aku membuka secara perlahan dan membacanya “fan, maaf aku gak bisa di samping kamu kaya dulu lagi. maaf karena aku gak bisa lindingi kamu lagi. Aku harap kamu jadi anak yang baik ya buat orangtua kamu. jangan lupain aku ya. Walau jauh kita kan masih bisa komunikasi lewat hp kalo gak jejaring sosial. aku masih ada kok di hati kamu. jaga persahabatan kita ya. i love my best friend” Gak tau kenapa rasanya dada ini begitu sesak tak terasa pipi ini sudah basah dengan air mata ku. aku menuju rumah dan langsung meluapkan kesedihan ku. “zar walau aku sama kamu jauh kamu akan tetep jadi sahabat aku kok. makasih ya karena kamu udah ngasih yang terbaik buat aku. aku bakal kuat ngelewatin hari-hari tanpa mu” kataku dalam hati Aku tetap menjalani semuanya seperti janji aku kepada zahra. i miss you ~ SELESAI ~ Cerpen Karangan Fanny Amelia Ananda Facebook Fanny Amelia Ananda Cerpen Kenangan Terindah Bersama Mu merupakan cerita pendek karangan Fanny Amelia Ananda, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. "Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!" Share ke Facebook Twitter WhatsApp " Baca Juga Cerpen Lainnya! " My Childhood Friend Is A Mermaid Oleh Rabiatul Adawiah Pagi itu.. Aku duduk di kamarku yang sangat sunyi, yang ada hanya aku dan cahaya mentari yang indah. Aku menatap jendela kamarku, seraya mengingat kenangan singkat masa kecilku yang Pergi ke Tanah Suci Oleh Adelia Shiffa Fajariani Halo perkenalkan namaku Rachel. Aku bercita-cita ingin membawa kedua orangtuaku ke Mekkah, Arab Saudi. Tapi rasanya itu mustahil. Butuh berpuluh-puluh tahun untuk menabung uang. Orangtuaku bekerja sebagai penjual nasi Mantan Bertahan Dengan Rasa Sakit Oleh Ditha Nurmala Gue punya pacar bernama rian saputra, Mulanya kita sebatas teman kerja… Berawal dari kebencian gue sama dia, yg padahal gue sendiri ga tau kenapa gue sangat membenci dia. Saat Embunku di Atas Karya Tuhan Oleh Fadli Anas Sudut ini membuatku sempit untuk melakukan gerakan-gerakan indahku, “arrrgh, kenapa, hanya aku Tuhan…! Hanya aku yang berbeda dengan mereka, lincah, tanpa sadar mereka sekarang berbicara seenaknya di depanku, aku Perjuangan yang Terbuang Sia Sia Oleh Salsa Nurul Aisyah Aku, Adinda, dan Laura adalah 3 sekawan yang sangat akur, kalaupun berantem palingan juga sehari gak lebih. Karena kami telah bersahabat sejak lama kami merasa bosen kenapa persahabatan kita “Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?” "Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan loh, bagaimana dengan kamu?"
Itugadis yang sama. Bersama gadis kecil itu lagi. “Tapi Fah, aromanisnya udah ngga ada. Udah abis semua.” Gadis itu berjongkok, mensejajarkan tingginya dengan gadis kecil yang ia panggil ‘Fah’ itu. Cerpen - Kenangan Terindah; Cerpen - Mengenal Mu; Cerpen - Gadis Pasar Malam Buat Mantan; Cerpen - Seorang Sepertimu; Cerpen - Love
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Walau tak bisa bertemu lagi seperti duluAku masih bisa membayangkan wajahmu Meskipun engkau jauh dan itu tak bisa diukur dengan meteran ku Namun aku masih selalu merindukan muBiar engkau keduten karena sering kubayangkan dirimu dari jarak jauhHanya inilah yang bisa kulakukan sepanjang hidupkuRindu hati ini memang tak dibatasi ruang dan waktu Apalagi disekat seperti yang lagi berlaku di kotakuLho kenapa diriku kok sampai ngelantur seperti ituMungkin hanya angin yang tahu tentang hal itu 1 2 Lihat Puisi Selengkapnya
KALUNG .:Galuh Chrysanti:. Ahmad memekik pelan, hampir saja motor ojek yang ditumpanginya terpeleset lumpur yang masih menyisa di jalan, jejak hujan beberapa jam yang lalu. “Hati-hati Mas, konsentrasi.”. Kata pemuda itu pada sang pengemudi, “Memang mereka ayu-ayu, tapi keselamatan lebih penting, ya ‘tho?”.
Cerpen Karangan Deftendy virgiatmanKategori Cerpen Cinta Sedih Lolos moderasi pada 8 August 2020 Senja telah sirna, langit mulai menghitam. Aku berdiri tanpa alasan menghampiri seseorang yang terdiam di tepi jalan. “Cepet, langit udah gelap nih! Mau apa nggak?” Kataku kepadanya sembari menghampirinya Ya. Dia adalah mantanku, sebut saja Lily. Dia sekelas denganku dan telah berpacaran selama lebih dari satu tahun. Saat ini, ia sedang membutuhkan bantuan untuk pulang ke rumah. Kami sudah bermain di salah satu rumah teman kami. Kebetulan aku membawa kendaraan, aku memberanikan diri menawarinya. Ia tanpa basa-basi langsung menaiki motorku. Hatiku tidak karuan saat itu. Berdekatan dengannya membuatku lebih canggung. “Rumah kamu jauh nggak? Aku belum tahu rumah kamu, kamu tunjukin aja” tanyaku kepadanya “Jauh. Aku kan udah bilang, aku pulang sama temen aja” balasnya dengan tenang “Udah gak kenapa-napa ini, kok. Tenang aja” jawabku Aku siap mengantarkannya dan tiba-tiba saja baru saja sekitar 1 kilometer awan mulai menangis, terpaksa kami meneduh terlebih dahulu di salah satu toko. Tempat itu dan hujan menjadi saksi pertemuan aku dengannya kembali. Kita lenyap dalam pikiran masing-masing. Aku tidak mengatakan apapun kepadanya. Tubuhnya merasa kedinginan, kutawari ia sebuah jaket namun ia menolaknya. Aku tidak mungkin memakaikannya secara spontan karena mengingat bahwa saat ini, diriku bukanlah siapa-siapa bagi dirinya. Kulanjutkan perjalanan dan ternyata masih jauh untuk sampai ke rumahnya. “Kamu yakin gak bakalan pakai? Ini dingin banget lho” kataku sembari berteriak “Nggak apa-apa, kan kehalang sama kamu” jawabnya Suasana semakin sunyi, beberapa kali kutawari jaket tetapi jawabannya tetap tidak apa-apa. Ya sudah kuikuti saja dan biarkan jika dia menganggap diriku tidak peka karena aku mencintai seseorang dengan caraku sendiri. Tubuhku semakin kedinginan. Aku yakin dia pun merasakan hal yang sama. Hujan deras ini membuat diriku merasa mengantuk. Demi membuat sebuah kenangan, kita harus merelakan perasaan kita yang terdalam. Tiba-tiba saja, sebuah mobil maju dengan kecepatan yang tidak konstan di belakangku. Aku yang saat itu melamun kehilangan kendali dan terjatuh ke pinggir jalan. Badanku sakit tapi biarkanlah. Yang terpenting saat ini adalah kondisi mantanku karena ia tak memakai alat pelindung kepala. Sesuai dugaanku, mobil yang barusan melewatiku membuat Lily pergi meninggalkan dunia untuk selamanya. Kusaksikan dirinya dengan penuh rasa bersalah. Air mataku mulai jatuh menuju pipiku. Dunia terasa hancur. Saat ini, aku menganggap bahwa diriku adalah manusia paling bodoh sedunia. Membiarkan mantanku mati dalam sekejap membuat hatiku hancur berkeping-keping. Orang-orang mulai berdatangan dan kupanggil orangtuanya untuk melihat putrinya yang sudah tiada. Aku pulang dan kejadian beberapa jam yang lalu terus teringat di kepalaku. Aku harus menerima semua itu dan aku tidak boleh terlarut dalam kesedihanku saat ini. Cerpen Karangan Deftendy virgiatman Blog Deftendy Virgiatman, akrab dipanggil deftman. Lahir di bekasi tanggal 17 januari 2003. Menyukai fisika dan hobbi menonton film Cerpen Kenangan Bersama Mantan merupakan cerita pendek karangan Deftendy virgiatman, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. "Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!" Share ke Facebook Twitter WhatsApp " Baca Juga Cerpen Lainnya! " This Love Oleh Fadhila Indah Namaku Amanda Manopo. aku sudah terbiasa hidup tanpa cinta karena dia yang membuatku tak bisa lupa atas peristiwa itu. aku saat ini sedang membersihkan kamarku yang sudah berantakan dan Cinta Di Balik Kanker Part 1 Oleh Ni Putu Vania Nirwasita Giselle sedang berbaring di atas tempat tidur di RS Elisabeth. Sudah bertahun-tahun rasanya ia tidak bangun dari tempat tidur itu. Kepalanya sudah ditumbuhi sedikit rambut kecil, tapi masih saja 30 Last Days Oleh Vanda Deosar “Kamu divonis mengidap penyakit Kanker Otak stadium akhir, waktumu tersisa 30 hari lagi dan maafkan kami. Selesaikan urusanmu yang ada disini”. Kata-kata itu menghantam jantungku, bagaimana mungkin aku bisa Sang Hujan Menanti Pelangi Oleh Rivani Azizah Hendarmin Dalam sepotong sore di bawah gelitikan hujan yang menyerbu, tawa tercipta di tengah gemuruh nada hujan yang sendu. Menunggu henti hujan, menghentikan dingin yang menyerbu dengan senyum hangatmu yang Cinta Sejati Oleh Octaviana Indah Fitriani Aku melangkah dengan tubuh sempoyongan. Kepala ku sama sekali tak berani untuk mendongak. Mataku hanya menatap permukaan jalan dengan menyusuri setiap langkahan kaki ku. Benar-benar hari ini hari yang “Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?” "Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan loh, bagaimana dengan kamu?"
Lamakelamaan gue makin sering sms-an sama dia yaa walaupun kadang gue bales cuek, gue bukan tipe cewek yang kalo nge- chat panjang kali lebar paling juga ya bales
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. "Bisakah kita kembali lagi?""Kamu menanyakan ini, karena memang ingin kembali dan merajut masa depan bersama, atau karena kamu merasa gagal menemukan seseorang yang lebih baik dariku?" *** Setiap hubungan akan mengalami pertumbuhan. Akan ada pertengkaran. Akan ada keraguan. Akan ada kenyamanan dan kebahagiaan. Tapi ada perbedaan besar antara melalui masa sulit dengan yang pernah kita cintai dan menjadi orang asing bagi orang yang pernah kita ada mantan terindah. Sesuatu yang sudah berlalu hanya meninggalkan kenangan, baik atau buruk. Memiliki kenangan dengan seseorang tidak berarti harus "terjebak" dengannya selamanya. Jika kamu pernah disakiti, atau merasa tidak punya kesamaan visi masa depan bersama, lebih baik jangan pada mantan seharusnya tidak menjadi alasan untuk kembali kepadanya. Tidak peduli seberapa baik mantanmu memperlakukan dirimu di masa lalu. Tidak peduli berapa banyak kenangan hangat dan indah yang kamu miliki bersamanya. Yang penting adalah bagaimana dia memperlakukanmu hari ini. Yang penting adalah apakah kamu senang dan nyaman dengannya hari orang pastinya berubah seiring waktu. Pasanganmu tidak akan menjadi manusia yang persis sama seperti ketika kamu pertama kali bertemu. Begitu pula dirimu. Kamu bukan orang yang sama dengan dirimu kemarin. Lupakan apa yang pernah kamu impikan di masa lalu dan fokuslah pada apa yang kamu inginkan pada dirimu apa yang membuatmu menjadi paling bahagia. Kembali kepadanya, atau menemukan orang baru yang bisa membuat hidupmu nyaman dan bahagia? Karena pada dasarnya tolok ukur saling kecocokan bukanlah berapa lamanya waktu yang kalian habiskan bersama, melainkan betapa baiknya kebersamaanmu dan dia. Jika kamu memilih untuk bertahan selama kamu menginginkannya, atau ingin kembali hanya karena kamu memiliki kenangan indah bersamanya, hal ini justru akan mengiris luka sedalam kamu membiarkannya. Tantangannya bukanlah bagaimana bisa mengatasi rasa itu, melainkan apa yang bisa kamu ambil sebagai pelajaran dan hikmahnya. 1 2 Lihat Love Selengkapnya
Youare adalah mantan terindah dan terbaikku..". "Aku ingin bersamamu hingga ujung waktu !". "Cintaku ini terlalu besar untukmu dan cintamu terlalu dalam mengisi relung
Cerpen Karangan An RiskaKategori Cerpen Cinta Sedih, Cerpen Perpisahan, Cerpen Remaja Lolos moderasi pada 1 March 2015 Liburan pun tiba… “Pagi yang cerah untuk hati yang cerah pula” Teriak Icha menyambut hari pertama liburnya. Hari itu ia akan brangkat ke kampung halamannya di daerah yang jaraknya lumayan jauh. Bergegas Icha mandi siap-siap. Liburan ini sangat berbeda dengan liburan-liburan biasanya, karena Icha akan bertemu dengan sang pujaan hati. Hubungan mereka memang masih baru, tapi karena jadiannya pun tidak sengaja melalui pesan singkat. “Cha, udah punya pacar belum?” Tanya Handar iseng. “Eh, kenape lu tanya-tanya? Lu naksir ya ama gua?”. “Eh iya, eh bukan gitu maksud gua gini, kenapa gak kita coba aja buat pacaran. Ntar kalo kita udah nemuin pasangan yang tepat kita bubar secara baik-baik. Gimana menurut lu?”. “Pacar Kontrak maksud lo?”. “Iya, gimana Cha mau gak lo?”. “Em, oke deh siapa takut…” Dari situ lah awal pertama mereka jadian, mereka lalui dengan penuh suka gak ada duka-dukanya. Sampai pada akhirnya Icha merasa ada yang aneh pada dirinya begitupun Handar. Ternyata tumbuh rasa saling jatuh cinta di antara keduanya. karena tak ingin mempermainkan Cinta akhirnya mereka sepakat untuk meresmikan hari jadi mereka. “Aku mau buat kejutan ah sama Handar, pasti Handar kaget kalau tiba-tiba aku udah disana”. Ujar Icha dalam hati, tak pernah Icha merasa sebahagia ini. Padahal kalau diitung-itung ini bukan kali pertama lho dia pacaran. Tak terasa petang pun sudah mulai hilang dan berganti malam. “Akhirnya sampe juga di rumah tercinta, hmm.. mau ngasih tau sekarang atau besok ya, kalo aku ada disini? Besok aja deh!” Rasa tak karuan di hati Icha, sampai-sampai dia tak sadar kalo mama keheranan melihat tingkah anak gadisnya itu. Paginya, Icha sengaja bangun paling awal dan langsung meraih hp lalu mengetik pesan. “Beib bangun, cepet sana solat subuh dulu! Kamu hari ini sekolah gak? Ketemuan yuk!”. Cepat-cepat dia langsung mengirim pesan. Nada pesan di hp Handar berbunyi. “Dari Icha? Tumben dia duluan yang sms pagi-pagi.” Setelah membaca pesan dari Icha, Handar langsung cepat-cepat menelepon Icha. “Hallo beib, tumben telpon.” Sapa Icha. “Beib kamu beneran ada disini? Kapan dateng? Kok gak ngabarin aku sih?”. Tanya Handar panjang lebar kali tinggi. “Waduh waduh, satu satu dong beib nanyanya bingung tau jawabnya. Iya aku disini, sampe tadi malem. Sengaja, biar surprise” jawab Icha simple.”Ya udah ntar jam 10 aku tunggu kamu di jembatan ya soalnya aku siang mau pergi” jawab Handar dari sebrang telepon. “Loh, loh kok gitu sih beib, aku kan baru dateng, masa udah mau ditinggal aja sih”. “Maaf beib, aku mau ada kejuaraan di Palembang gak lama kok. Kamu masih lama kan disini?”. “Iya beib masih lama kok, beib mangganya jangan lupa!” Tagih Icha.”Iya Cinta gak lupa kok”. Icha buru-buru mandi dan dandan. Ups jarang-jarang tuh Icha dandan. setelah selesai Icha buru-buru memasukkan alat make up nya ke dalam tas, takut luntur di jalan. Jadi harus tetep dibawa. Namanya kencan pertama, walaupun dulu sering bertemu tapi yang kali ini kan statusnya beda. Pertemuan pertama cukup berkesan, ternyata kencan pertama Icha gak begitu malu-maluin kok malah dibilang cantik sama Handar. Tapi ketemunya cuma bentar, abis ngasih mangga Handar langsung pamit pulang karena dia mau packing buat ke palembang nanti siang. Sedih sih sedih, tapi mau digimanain lagi namanya juga tugas negara. Ce ile udah kaya pejabat aje. 5 hari berlalu begitu saja, biasa-biasa saja, dan nothing special. Gimana enggak? selama ditinggal si Handar kerjaan Icha cuma di rumah nonton tipi. Pas hari pertama pembukaan pasar malem dia sendiri sedangkan Ima dan Anti sama cowok-cowok mereka. Jadi deh si Icha kaya orang gila ngelilingin stan-stan sendirian, kalo gak ngebuntutin sahabat sama pacarnya. “Please beib cepetan pulang” rintih Icha dalam hati. Paginya ada 1 pesan dari Handar “Beib lagi dimana? Bisa jemput gak di alfa?”. Serasa mimpi percaya tak percaya secepat kilat dia mengambil kontak dan cepat-cepat pergi. Akhirnya honbeib pulang juga. Bisa kencan trus nih… Hari-hari Icha sekarang lebih berwarna setelah kepulangan Handar dari palembang. Hampir tiap malam mereka gak bosen-bosennya pergi ke pasar malam. Biar dibolehin mama, Icha ngajak salah satu adiknya untuk ikut. Hihi.. Dasar anak jaman sekarang banyak akal. Liburan pun berakhir Icha pun harus kembali karena tidak lama lagi masuk sekolah. Serasa tak percaya begitu cepatnya waktu berlalu. Tampak kesedihan di wajah Handar, Icha yang tak ingin pacarnya sedih senyum dan berkata. “Kamu gak boleh sedih beib, aku gak lama-lama kok disana. Nanti setelah UN selesai aku pasti balik lagi kok, tapi janji gak boleh nakal kalo gak ada aku.” Ingin rasanya Handar menitikkan air mata, tapi itu semua gak mungkin. Dia harus terlihat tegar di depan Icha. “Iya beib, aku janji aku gak akan nakal disini”. Handar pun langsung memeluk dan mencium kening Icha. Paginya sms dari Handar “Hati-hati ya sayang, jaga diri kamu baik-baik. Inget pesen aku, kalau kamu udah mulai jenuh pacaran jarak jauh sama aku. Inget saat kita bersama”. Air mata Icha pun tak dapat dibendung lagi. Berat rasanya untuk kembali. UN pun di mulai.. Sebelum masuk kelas Icha menyempatkan diri untuk membaca 1 pesan dari Handar. “SEMANGAT ya sayang ngerjain soalnya. Inget pesen aku! MENCONTEKLAH DENGAN BAIK DAN BENAR! 😀 “. Dasar Handar malah ngajarin yang gak bener. UN usai, akhirnya Icha sudah berada di kampung lagi, gak kerasa juga ya. Tapi semakin jarang Icha bertemu Handar walaupun dia ada disana. Handar masih sibuk sekolah, maklum pacaran sama adek kelas. Jadi Icha harus bisa ngertiin kondisi itu dan tidak mau banyak nuntut. Icha memang termasuk pacar yang pengertian. Jadi waktunya disana habis untuk main bareng Anti dan Tama teman Icha. Hari terakhir Icha disana akhirnya sama Handar juga, meskipun cuma nganterin pacarnya kerja kelompok tempat temannya, yang penting sama-sama pacar deh. Pulang dari rumah temannya Handar mengantar Icha pulang, tak disangka-sangka Handar mengeluarkan kotak kecil dari dalam tas nya. “Ini kado buat ulang tahun kamu kemaren, maaf ya beib aku telat ngasihnya”. “Ih, makasih ya sayang kadonya”. “Ya udah aku pulang dulu ya, besok hati-hati”. Seperti rutinitas biasanya malam sebelum pulang pasti Icha nangis gak tega ninggalin Handar lagi. Paginya matanya bengkak deh kaya digigit tawon. “Polusi lagi polusi lagi” keluh Icha dalam hati. Waktu berlalu tanpa ada yang istimewa. Hanya lewat telpon dan sms Icha mencurahkan rindunya kepada Handar. Akhir-akhir ini hubungan mereka kurang harmonis, Icha mewajarkan semuanya, orang yang sudah berumah tangga aja sering bertengkar apa lagi mereka yang pacaran pun baru beberapa bulan. Mungkin karena Handar lagi sibuk persiapan Ujian Semester, atau ada masalah keluarga. Hanya hal-hal positif yang bisa menenangkan hatinya saat ini. Malam minggu.. Icha diajak kak Lita untuk menemani dia ke rumah. karena buru-buru Icha sampai lupa membawa hp nya. Sepulangnya ada 7 pesan yang 3 pesannya dari Handar. Ternyata malam itu Handar lagi butuh teman berbagi, sangat disesalkan hp gak di bawa Icha. Icha langsung nelpon Handar. Tapi direject dengan Handar. Ternyata Handar sangat marah. Seminggu tanpa kabar dari Handar, Icha telpon gak diangkat di sms pun gak dibalas. Baru kali ini Anti melihat sahabatnya benar-benar sedih, uring-uringan, dan gak memiliki semangat hidup karena cowok. Berbagai cara Anti lakukan untuk menghibur Icha tetap saja tidak mempan. Malam minggu selanjutnya bertepatan hari anniversary mereka yang ke 7 bulan Icha merangkai kata-kata untuk di kirim ke Handar. Pukul sms itu langsung dikirim ke Handar. “Happy Anniversary ke 7 month sayang. Maaf kalau selama ini aku blum bisa jadi yang tebaik buat kamu. Semoga kita tetep long last ya sayang”. Di tunggu-tunggu tak ada balasan dari Handar, ingin rasanya Icha berteriak malam itu. Andai saja ia berada di tempat yang jauh dari keramaian akan ia luapkan semua isi hatinya. Belum selesai masalah seminggu yang lalu, wanita yang entah berasal dari planet mana sukses membuat semuanya benar-benar hancur. Ia menandai fotonya di dinding facebook Handar, Icha mengira Handar yang uplod foto itu. Timbulah salah paham antara keduanya, Icha mengadu dengan Anti, Anti yang kesal dan tidak terima Handar melakukan ini kepada sahabatnya mengirim kata-kata kasar kepada Handar. Handar sangat tersinggung dan langsung menelepon Icha. Menjelaskan yang sebenarnya. Icha mengira itu awal dari perdamaian mereka berdua. Tapi tidak disangka-sangka kata yang sangat menakutkan bagi Icha keluar dari mulut Handar. “Cha lebih baik kita PUTUS, aku rasa kita udah gak sejalan lagi. Dan aku yakin kamu akan mendapatkan pengganti yang lebih baik dari aku yang enggak kekanak-kanakan kaya aku”. “Tapi Dar aku sayang banget sama kamu, kenapa kamu tega putusin aku gitu aja, apa kamu emang gak pernah sayang sama aku?”. “Icha, dengerin aku! Justru karena aku sayang sama kamu aku lakuin ini semua. Aku minta untuk yang terakhir kalinya kalau memang kamu sayang sama aku mulai malam ini berhenti menangis karena aku!!”. “Baik, kalau memang ini keputusan kamu aku terima. Tapi aku gak bisa janji untuk berenti nangis karena kamu”. “Maafin aku, walaupun kita gak pacaran lagi kita masih bisa berteman kan? Dan semua yang udah kamu kasih ke aku akan aku simpan baik-baik karena pemberian dari kamu semua berharga untuk aku”. “Iya, makasih Dar kamu udah memberi banyak warna di hidup aku, aku bahagia aku lega akhirnya kamu memberikan jawaban atas kebisuan mu selama seminggu ini, walaupun jawabannya jauh dari harapanku. Tapi satu yang harus kamu tau kamu adalah MANTAN TERINDAH KU”. “Iya makasih juga atas perhatian, dan kesabaran kamu selama ini ngadepin aku. Udah ya Icha boncel jangan nangis lagi ya! Sekarang kita teman 🙂 “. “Iya , teman ’ !!!” End Cerpen Karangan An Riska Facebook an_rizcha[-at-] Nama An Riska TTL Bumi Dipasena Sejahtera, 14 April 1995 Hobi Menulis, Baca Novel, Nyanyi Alamat gg by pass raya, No 42 R Basa, Bandar Lampung Cerpen Mantan Terindah merupakan cerita pendek karangan An Riska, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. "Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!" Share ke Facebook Twitter WhatsApp " Baca Juga Cerpen Lainnya! " Misteri Kepergianmu Oleh Katrina Maura Gia Di tahun ini aku memasuki kelas 8 semester 2, namaku Rayya anita diana dipanggil Rayya, aku bersekolah di SMPN 01, kelas 8A. Aku memiliki sahabat bernama nia aurelia dipanggil Kakak Kelas, Ku Tetap Menunggumu Oleh Rismaya Nur Septiani Kucurahkan semua keluh kesah dan suka duka pada kertas putih yang ditulis dengan tinta hitam. Keluarga, sahabat, orang terdekat, dan juga dia. Namaku Anisa ulfah, kelas 12 yang memiliki Sederhana Oleh Visa Sederhana adalah satu kata yang dapat mengajarkan kita untuk tidak berlebih-lebihan. Berada di sekolah sederhana, rumah sederhana, sebuah kehidupan yang serba sederhana, itu ada pada keluarga Ghuca. Ghuca adalah Hanya Sekedar Oleh Sekar Pinestri “Kit!” Nikita menoleh dan mendapati sang sahabat dekat, Dito, berjalan ke arahnya bersama Lucas, Safi, dan Tiara. Ia tersenyum, melambai sebagai respon dari panggilan tadi. “Hai, semuanya,” sapa Dito The Champion Oleh Belinda Septia Dalam heningnya musim panas, gue asik dengerin lagunya Daniel Bedingfield yang berjudul If you’re not the one, dan lagu ini bener-bener bikin gue sedih banget, yah sedih, sedih karena “Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?” "Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan loh, bagaimana dengan kamu?"
Thestep mother and sisters were conceited and bad tempered. Kumpulan Teks Story Telling dengan Pesan Moral. 15 Contoh Teks Short Story Telling Atau Cerita Pendek Bahasa Inggris Beserta Artinya Update. Terjemahan Cerita Fable Sangat Pendek Bahasa Inggris Lion and His Fear Ada seekor singa yang tidak takut apa-apa kecuali berkokoknya ayam.
Temenan 10 tahun, pacaran 8 bulan, yaksip. Gagal Move On! Ini bukan cerita remaja pada umumnya tapi... bisa juga sih dibilang kayak gitu. Dari segi pembuka cerita aja gak menarik, gak jelas, karena udah faktor author- nya yang tijel selalu mengalami kegabutan yang to the point aja kalau baru aja gue flashback sama mantan, kisah SMA banget sih emang, tapi jujur aja gue sekolah di menengah kejuruan bukan menengah atas. Meskipun begitu cerita masa SMK juga sama indahnya kok kayak SMA, bedanya kalau SMA itu lebih cenderung santai mungkin yha tapi gak tau juga intinya kalau SMK itu sering gue bilang kuproy. Setiap sekolah emang beda sih, tapi di sekolah gue ini bener-bener ditekunin buat terjun langsung ke dunia kerja apalagi waktu masih baru kelas 10 dan tugas udah numpuk dan jam pulangnya pun sama kayak kuproy. Haha, b aja sih cuma guenya aja yang abaikan, balik ke topik awal tentang flashback sama udah kenal lama sama dia, dari TK pun gue udah temenan sampe SMP tuh berapa tahun coba tapi pacarannya cuma sampe 8 bulan gak nyampe TK dia itu anaknya cengeng tapi ganteng, banyak bocah-bocah yang suka sama dia. Tuh anak kecil aja udah ngerti SD kelas 3 dia pernah ngejailin gue dan bilang I love you sambil nyengir, ya biasalah bocah. Kelas 4 gue gak akur sama dia, gue dikatain terus sama dia, gue pun sebaliknya. Kelas 5 mulai gengsi, kelas 6 dia nemenin gue yang sendirian waktu latihan pianika untuk SMP kelas 1 udah mulai cuek gak pernah tegur sapa lagi, pas itu gue lagi ke kamar mandi sama Dinda yang kebetulan waktu SD pernah sekelas sama dia dan negur dia Sombong lu’ alhasil dia cuma nengok abis itu ngebuang muka. Gue yang ngerasa tertarik pun ikut-ikutan bilang sombong dan dia masang tampang judesnya sambil bilang . Sombong kenapa si?’Ea. Hm. Cekiwir. Setelah itu dia lari dari suasana yang penuh kesombongan kelas 2 SMP gue sama sekali gak peduli lagi tentang dia karena emang dia yang mulai cuek seakan-akan nganggap gue orang asing, tapi gue biasa aja karena emang gak ada rasa. Tapi dia sempet ngajak gue ngobrol soalnya dia temenan sama temen gue. Gak ada yang spesial di kelas 2 kelas 3 SMP nih awal mulainya lagi. Gue ikut forum remaja di kavling sekitar rumah gue dan gak sadar ternyata ada cowok yang masih saudara sama si dia. Waktu lagi rapat kebetulan diadain di rumah cowok yang masih saudara itu dan ada dia yang lagi main.“Elo?” kata gue sama dia barengan. Sama-sama kaget dari situ awal mulanya gue diledek-ledekin sama anggota lain kalo gue sama dia itu pacaran, dan yang bikin gue kesel itu sodaranya malah ngeledekin gue kalau gue sama dia udah dari TK satu sekolah mulu.“Cieeee.”Siapa sih yang gak malu digituin otomatis muka gue langsung merah, suara nyebelin itu makin keras bikin gue makin terpojoki. Sementara dia gak tau kemana di sekolah, Andrian, temen sekelas gue nanya, Lo suka sama Dimas?’ nahloh. Langsung aja lah namanya emang Dimas, gak usah pake kata Dia lagi. Gue terkejut bukan main, alama. Pasti gara-gara kemarin.“Katanya kemarin pada ngeledekin lo gara-gara lo suka sama dia.”Wah gak bener. Gue paling gak suka nih kalau ada yang ngomongin enggak-enggak apalagi urusan suka-sukaan.“Apaansih bilangin tuh ke temen lo kalo ngomong jangan ngada-ngada.” Kata gue ketus plus jutek plus judes plus ada sesuatu yang muncrat dari mulut, itu sebenarnya juga temen TK gue dari dulu sampe sekarang tapi emang gak deket, dan kebetulan juga Andrian tetangganya Dimas. Yah meskipun Andrian termasuk cowok yang lemot dan istirahatpun tiba dan Andrian langsung ngeluyur keluar kelas, kayaknya beneran dibilangin nih. Kebetulan gue emang jarang keluar kelas untuk jajan soalnya udah bawa bekal dari rumah dan gue bisa liat Dimas dari jendela kalau dia lagi ngomong sama lama kemudian Andrian datang dengan cengirannya yang begitu memukau, “Dia minta nomor lo.”Uhuk. Uhuk. Gue keselek makanan sendiri.“Buat?”“Minta maaf.”“Untuk?”“Banyak nanya lo udah tulis aja nanti juga tau.”Akhirnya dengan pasrah gue nulis nomor di kertas yang telah disediakan oleh Andrian. Itung-itung bisa deket juga sama dia, sedikit beruntung sih punya temen cowok dari TK yang lumayan masih zamannya orang pacaran sms-an, jadi wajarin aja. gue gak bisa nyeritain semua isi sms itu karena emang gak penting. Intinya pertama kali dia sms gue itu gak jelas, Ngerujak yo’. Oh sekarang kalimat minta maaf udah ganti jadi ngerujak yo. Dimas emang manusia paling langka, pantes banyak yang itu gak mahir dalam ngerjain orang karena dari segi clue untuk nebak siapa orang yang sms gue aja udah ketauan. Bagus sih gak pinter bohong berarti, gue makin sering sms-an sama dia yaa walaupun kadang gue bales cuek, gue bukan tipe cewek yang kalo nge-chat panjang kali lebar paling juga ya bales seadanya aja. Apalagi kalo udah gak mood, paling cuma satu kata mewakili masih zamannya SMP, jadi wajar kalau cintanya rada berjalannya waktu sms yang paling bikin gue kaget ketika Dimas ngajakin gue ketemuan di taman perumahan samping kavling gue. malem-malem. Dan gue punya tipe orang tua yang ngelarang keras pacaran sebelum umurnya dan gak ngizinin keluar malem. Dan ternyata dugaan gue bener, dia nembak gak inget persis kata-katanya gimana karena setelah gue tolak ajakannya dia nembak gue di sms. Dengan kata gue-elo diganti jadi aku-kamu. Dia bilang udah lama banget suka sama gue tapi malu bilangnya. Malem itu gue tolak tapi besoknya dia nanyain jawaban lagi padahal jelas-jelas kemarin udah gue tolak dan bikin gue gak enak hati jadinya gue gue jadi suka sama dia. Orangnya gak jaim, blak-blakan, perhatian emang gue nyangka kalau bisa bertahan lama karena pacarannya asik gak melow-melow kayak gitu. Tapi dipertengahan ada kehadiran orang baru, udah saling kenal sih cuma gara-gara gue sama dia kepilih untuk mewakili lomba fisika jadi deket Dimas anaknya asik dan suka bercanda tapi disisi lain sikap dia yang bikin gue terbakar api cemburu setiap harinya. Gue beda kelas sama dia, dan Dimas satu kelas sama saudaranya yang cewek panggil aja Ratu. Gue sadar mereka emang saudara, tapi emang harus ya kalau jalan itu rangkul-rangkulan? Cubit-cubitan? Sampe Ratu sakit pun dibikin status GWS pake tanda kiss. Apa coba orang-orang nyangkanya Ratu-lah pacarnya Dimas bukan gue. temen sekelasnya sih tau kalau mereka saudaraan, tapi yang lain? Mereka cuma bisa melihat dan menilai tanpa tau apa kebetulan gue juga punya sahabat namanya Fira, dia itu orangnya emang bisa dibilang genit tapi lucu. Gimana ya jelasinnya, kalau udah ada cowok kadang sikapnya suka berubah jadi lenjeh-geli gimana itu tahun baru, kebetulan gue emang gak pernah diizinin untuk dateng ke acara bakar-bakar yang pastinya pulangnya malem padahal Dimas udah ngajakin. Jadi yang dateng cuma Fira, Dimas, Andrian, dan Lina. Gue sadar kok waktu itu Fira emang baru putus jadi galau-galau butuh perhatian, tapi bisa gak, gak pake pundak pacar orang? Gue tau lo emang sahabat gue, tapi apa pacar harus berbagi juga?Pantes aja Dimas gak bales sms gue beberapa jam, ternyata eh ternyata. Lina said, iya semalem dia berduaan beli tusuk satenya lama banget padahal deket tempatnya terus sebelumnya Fira cerita dia baru putus sambil nangis gitu eh malah di rangkul sama Gue seumur-umur jadi pacarnya belum pernah dirangkul. Selama dia mesra-mesraan gue chatingan sama Deon adik kelas gue yang ikut lomba fisika itu. Orangnya asik tapi bawel, udah tau gue punya pacar tapi masih aja minta abaikan aja yang menyakitkannya itu. Waktu gue ulang tahun, bukannya ngasih surprise malah nanya mau dikadoin apa.“Lo mau dikadoin apa?”“Apa aja yang penting warna pink.”“Yaudah tai kambing di cat aja yak.”Kadang suka lucu emang. Pas nerima kado dari dia aja gue sempet di kasih ketek dulu sama dia sebagai kado tambahan. Makasih makin membaik dan sampai titik akhir gue bener-bener eneg sama dia. dia banding-bandingin hubungan kita sama temennya, dia bilang gue cuek orangnya, gak perhatian, dan besoknya dia malah foto sama cewek kelas lain yang pernah ngerebut senior kesukaan gue. Dia minta maaf sih, tapi karena adanya kehadiran Deon ngebuat gue seakan-akan milih Deon dibanding hari Dimas gue cuekin dan dia bener-bener minta maaf. Dan beberapa hari kemudian Dimas berantem sama Deon, gak berantem sih cuma sindiran doang lewat status.“Seenggaknya kalau suatu yang gak bisa lo milikin jangan ngerebut dari orang lain.” –Dimas“Bukannya ngerebut, tapi jangan maksain apa yang bukan milik lo.” –DeonAnjay. Gue merasa cewek cantik anehnya gue malah ngebelain Deon karena emang dia adik kelas, mungkin karena kasihan. Tapi Dimas gak marah sama gue, dia cuma kesel sama Deon, mungkin Dimas pernah ngeliat gue chatan sama Deon dan tanpa rasa malu Deon masang foto gue jadi foto profil dia di sosmed.“Gue marah lah apa yang punya gue malah direbut sama orang lain.”Kata-kata itu yang sampe sekarang gue galmup, berjalannya waktu gue punya ide konyol untuk mutusin Dimas lewat temen gue namanya Ara. Gue suruh dia manas-manasin Dimas tentang kejelekan gue dan berhasil Dimas mutusin gue. dua hari setelahnya temen gue ada yang bilang kalau sebenarnya Dimas masih sayang sama gue. Tepat di hari sibuknya ngurusin pendaftaran sekolah baru gue putus dan gue deket sama Deon hanya sebatas adik-kakak zone. Karena emang gue gak ada rasa sama akhirnya gue kelas 2 SMK gak bisa move on dari 10 tahun pacaran 8 bulan. lagi sang mamski dari Dimas pun berkata, “Nanti SMK bareng lagi ya..”Wah sayang sekali tante. Cukup sampe SMP aja temenannya hehe. Kita udah beda sekolah. Beda Suasana, canggung. IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
ompv. k85owmdd28.pages.dev/110k85owmdd28.pages.dev/11k85owmdd28.pages.dev/45k85owmdd28.pages.dev/159k85owmdd28.pages.dev/71k85owmdd28.pages.dev/341k85owmdd28.pages.dev/219k85owmdd28.pages.dev/97k85owmdd28.pages.dev/302
cerpen kenangan terindah bersama mantan